Membela Akidah Ahlissunnah Wal Jama'ah

MEMBELA AKIDAH AHLISSUNNAH WAL JAMA'AH

Dialog Terbuka : Bahaya Ekstrimisme Dalam Kelompok-kelompok Islam

Dialog Terbuka Asyairoh Vs Salafy :
BAHAYA EKSTRIMISME
DALAM KELOMPOK-KELOMPOK ISLAM

Ibnu Taimiyah, Pendebat Ulung

Forum Ibnu Taimiyah Ulama Multitalenta:
IBNU TAIMIYAH SEORANG PENDEBAT ULUNG

Kedudukan debat dalam agama - Kualifikasi yang dibutuhkan dalam ranah debat - Hukum debat - Kisah2 debat Ibnu Taimiyah - Debat Ibnu Taimiyah dengan 'Asyairoh

Perlis Tidak Terikat Atau Tidak Ikut Mazhab

PERLIS TIDAK TERIKAT ATAU TIDAK IKUT MAZHAB

Fatwa Negeri Perlis Tentang Isu-Isu Hukum Yang Menjadi Khilaf Di Kalangan Masyarakat Negeri Perlis

FATWA NEGERI PERLIS TENTANG ISU-ISU HUKUM YANG MENJADI KHILAF DI KALANGAN MASYARAKAT NEGERI PERLIS

AJK Fatwa Perlis menyedari bahawa dalam sebahagian amalan umat Islam, terdapat persoalan-persoalan Ijtihadiyyah yang menimbulkan perbezaan pendapat dalam kalangan ulama. Manakala terdapat juga sebahagian amalan yang berlaku salah-faham. Di bawah ini adalah pandangan AJK Fatwa Perlis sebagai panduan dalam beramal:

1. BILANGAN RAKAAT SOLAT TARAWIH :

Tiada penetapan tertentu berkaitan bilangan rakaat solat Tarawih dari Nabi SAW. Ia termasuk dalam perkara yang diberi keluasan. Apa yang lebih penting dalam melaksanakan solat Tarawih ialah menjaga adab dan berusaha memperolehi khusu’. Ia boleh dilakukan sebanyak 20 rakaat seperti mazhab Hanafi, al-Syafi’ie dan Ahmad atau boleh juga sebanyak 36 rakaat seperti mazhab Malik atau 11 rakaat juga tidak mengapa. Namun hadis yang diriwayatkan daripada ‘Aisyah RA menunjukkan pada kebiasaannya Nabi SAW menunaikan solat malam sebanyak 11 rakaat. Ketika ditanya oleh Abu Salamah bin Abdul Rahman tentang solat Malam baginda pada bulan Ramadan, A’isyah RA menjawab:

مَا كَانَ يَزِيدُ فِي رَمَضَانَ وَلاَ فِي غَيْرِهِ عَلَى إِحْدَى عَشْرَةَ رَكْعَةً

Terjemahannya: “Tidaklah pernah baginda melakukan lebih dari 11 rakaat sama ada di dalam bulan Ramadan atau selainnya.”

(al-Bukhari 1909 dan Muslim 738)

Memahami Ayat : ".. tetapi mereka akan senantiasa berselisih pendapat, kecuali orang-orang yang diberi rahmat oleh Tuhanmu.. "

PEMAHAMAN YANG BENAR TERHADAP AYAT :

(وَلَوۡ شَاۤءَ رَبُّكَ لَجَعَلَ ٱلنَّاسَ أُمَّةࣰ وَ ٰ⁠حِدَةࣰۖ وَلَا یَزَالُونَ مُخۡتَلِفِینَ)

Jikalau Tuhanmu menghendaki, tentu Dia menjadikan manusia umat yang satu, tetapi mereka akan senantiasa berselisih pendapat


Soalan : Bagaimana memahami ayat:

 ولا يزالون متخلفين إلا من رحم ربك

"...tetapi mereka akan senantiasa berselisih pendapat, kecuali orang-orang yang diberi rahmat oleh Tuhanmu.."

Padahal ulama-ulama terdahulu rahimahumullah senantiasa berselisih pendapat, bahkan para sahabat radhiyallahu'anhum. Jazakallahukhoir..

🔖 Jawaban :

و عليكم السلام و رحمة الله وبركاته..

Ini adalah pertanyaan yang sangat penting..

Untuk pertanyaan ini, kami akan menjelaskan pemahaman yang salah terkait ayat diatas :

🌿 Pertama :

Dalam penggalan ayat :

(وَلَوۡ شَاۤءَ رَبُّكَ لَجَعَلَ ٱلنَّاسَ أُمَّةࣰ وَ ٰ⁠حِدَةࣰۖ وَلَا یَزَالُونَ مُخۡتَلِفِینَ. إِلَّا مَن رَّحِمَ رَبُّكَۚ)

"Dan jika Rabbmu menghendaki, tentu Dia jadikan manusia umat yang satu, tetapi mereka akan senantiasa berselisih (pendapat). Kecuali orang yang diberi rahmat oleh Rabbmu."

Yang Dimaksud Dengan Mengikuti Salaf

YANG DIMAKSUD DENGAN MENGIKUTI SALAF

Soalan :

Perkataan "Kita harus mengikuti jalan Salaf" maksudnya adalah mengikuti apa yang disepakati (ijma') salaf dan jika mereka berselisih pendapat dalam sesuatu, maka kita harus memilih salah satu pendapat berdasarkan dalil dari Al-Qur'an dan Sunnah. Dan kita tidak boleh mengikuti pendapat baru yang bertentangan dengan pendapat salaf.

Apakah pernyataan diatas merupakan pemahaman salaf yang benar??

جزاكم الله خيرا كثيرا..

🔖Jawaban : 

و عليكم السلام و رحمة الله و بركاته..

🔅 Pernyataan yang disebutkan bagus. Saya ingin menambahkan beberapa kata dan mengisi beberapa kekosongan agar menjadi pernyataan yang lebih lengkap..

Udzr bit-Ta'wil

UDZR BIT-TA'WIL
Satu dari sekian MAWANI' (penghalang-penghalang) jatuhnya vonis tafsiq, tabdi' dan atau takfir mu'ayan


Inshof (Adil)

INSHOF (ADIL)

بسم اللــــه الرحمـــــــــن الرحيم

📚 Berkata Syaikhul Islam Ibnu Taimiyah رحمه الله  dalam kitab beliau منهاج السنة النبوية jilid 4 hal.544

"Harus diketahui bahwa seseorang yang memiliki kedudukan dalam ilmu dan agama dari kalangan para shahabat, tabi'in, dan setiap yang mengikuti mereka sampai hari kiamat, begitu pula ahlul bait dan selainnya, terkadang mereka berijtihad berdasarkan persangkaan semata, terkadang juga berdasarkan hawa nafsu yang tersembunyi. Sehingga tidak seharusnya diikuti meskipun mereka termasuk wali-wali Allah yang bertakwa.

Ta'awun Dalam Da'wah Dengan Orang Yang Membolehkan Gambar Makhluk Bernyawa (Fotografi)

TA'AWUN DALAM DA'WAH DENGAN ORANG YANG MEMBOLEHKAN GAMBAR MAKHLUK BERNYAWA (FOTOGRAFI)

بسم اللــــه الرحمـــــــــن الرحيم

📩 PERTANYAAN :

Bolehkah saling membantu dalam da'wah kepada Allah تعالى dengan Ahlussunah yang mengambil fatwa sebagian ulama bahwa gambar dibolehkan dalam da'wah kepada Allah تعالى?


🔖 JAWABAN:

📍 Dalam permasalahan ini, mereka terjatuh dalam kesalahan. Karena gambar makhluk bernyawa termasuk salah satu dosa besar.

🍂 Rasulullah صلى الله عليه وسلم bersabda dalam sebuah hadits muttafaqun alaih yang diriwayatkan dari shahabat Abdullah bin Mas'ud رضي الله عنه :

(( أشد الناس عذاباً يوم القيامة المصورون ))

"Manusia yang paling keras adzabnya pada hari kiamat adalah para tukang gambar."

Panduan Memilih Pendapat Dalam Permasalahan Khilafiyah

PANDUAN MEMILIH PENDAPAT DALAM PERMASALAHAN KHILAFIYAH
- Audio dalam 3 bahasa: Indonesia, Arab dan Inggris -


Unable To Travel For Talaabul Ilm Also Involved In The Fitnah Of Disputes And Wasted All Time In Reading It

UNABLE TO TRAVEL FOR TALAABUL ILM ALSO INVOLVED IN THE FITNAH OF DISPUTES AND WASTED ALL TIME IN READING IT

 السلام عليكم ورحمة الله وبركاته يا شيخ

I reached age 30. I'm unable to travel for talaabul ilm due to family circumstances. I also involved in the fitnah of disputes and wasted all my time in reading it.

I don't know where to start again. I am fearing that I can't even study the basic ilm and I am fearing for the hereafter. 

Advise me ya shaykh.

بارك الله فيكم